Agus Dadang Terus Gencar Kampanye Khilafah di Facebook

Akun Facebook bernama Agus Dadang terus gencar kampanye khilafah di Facebook. Ungkapan Menristek Dikti yang membolehkan kaji khilafah di kampus pun jadi bahan untuk menyerukan tegakkanya khilafah di Indonesia.

"Asik ini mah, jangan disia-siakan Maha siswa! Semoga berkah dengan cepat tegaknya #Khilafah," tulis Dadang di Facebooknya, Jumat (02/08/2019).




Padahal, dalam berita berjudul "Menristek Dikti Bolehkan Kajia Marxisme dan Khilafah" yang tayang di CNNIndonesia.com, Menristek Dikti membolehkan kaji khilafah dalam hubungan akademis. Menristek Dikti pun membatasi kajian khilafah jangan sampai di luar kampus dan tanpa ada peran guru besar.

Dari akunnya, Agus Dadang berasal dari Kota Bandung. Pernah belajar di Universitas Terbuka dan SMA Negeri 24 Bandung.

Penelusuran Warta Sunda, Agus gencar mengkampanyekan khilafah di Facebook. Di postingan yang lain Dia menyebut bahwa ummat Islam di Pemilihan presiden 2019 sejatinya menang. Tapi sudah dicurangi oleh demokrasi.

Atas dasar itu, memprovokasi warga supaya tidak percaya lagi untuk demokrasi. Menurut dia, khilah ialah jalan keluar bagi negara.

"Di Pemilihan presiden 2019 Ummat menang, tapi cicurangi demokrasi. Jadi aneh kalau 2024 ummat menginginkan pada demokrasi," tulis agus dengan tagar #KhilafahSolusiNegeri.




Lain dari itu, Agus kerap menyebarkan tulisan-tulisan atas aktivis HTI yang diatasnamakan Nasrudin Joha dan Buletin Kaffah milik HTI. [Warta Sunda/pin]

Posting Komentar untuk "Agus Dadang Terus Gencar Kampanye Khilafah di Facebook"